Tangan manusia adalah prestasi teknis yang luar biasa. Terdiri dari interaksi yang kompleks antara tulang, otot, dan ligamen. Tangan adalah alat yang paling penting untuk berinteraksi dengan dunia di sekitar kita dan juga pekerjaan. Tangan kita terus-menerus digunakan dan terlibat dalam hampir setiap tugas yang kita lakukan setiap hari, seringkali tanpa memikirkannya, sehingga membuat tangan kita sangat rentan terhadap cedera.
Cedera ringan pada tangan kita dapat memiliki dampak yang tidak proporsional bila dibandingkan dengan cedera ringan pada bagian lain dari tubuh kita. Bandingkanlah antara potongan sederhana pada jari telunjuk dengan luka pada lengan Anda. Keduanya akan terasa sakit. Anda akan membalut luka di lengan dan cenderung melupakannya. Di posisi yang lain, terpotongnya jari Anda akan menyebabkan ketidaknyamanan yang sering terjadi saat Anda melakukan aktivitas Anda, yaitu: mencuci tangan, mengetik email, mengangkat perkakas kerja atau peralatan dan berbagai hal mendasar yang Anda lakukan setiap hari tetapi Anda akan terus-menerus diingatkan akan cedera akibat rasa sakit, ketidaknyamanan atau berkurangnya gerakan akibat luka.
Kebanyakan kita tidak mementingkan tangan kita yang sangat berharga. Hanya setelah cedera baru kita menyadari betapa tinggi nilainya tangan kita. Kenapa berani membiarkan dan tak menjaga tangan kita terhadap bahaya dan cedera berat?? Kita jarang menyadari bahwa masing-masing kita mempunyai hanya sepasang tangan satu tangan kiri dan satu tangan kanan, sepuluh jari tangan. Hanya itulah! Semua uang yang ada di dunia ini tidak dapat membelikan anda tangan lain atau mengganti jari yang kecil sekalipun.
Cidera pada jari tangan harus di cegah agar catatan kecelakaan di area kerja menunjukkan penurunan, beberapa tips yang dapat di lakukan untuk menghindari cidera pada tangan dan jari tangan adalah sebagai berikut:
- Lakukan identifikasi secara cermat terhadap potensi bahaya pada pekerjaan yang akan di lakukan, termasuk di dalamnya adalah potensi tangan terjepit atau terluka.
- Jangan pernah melakukan jalan pintas (short cut) pada setiap pekerjaan yang sedang di lakukan. Ikuti langkah – langkah kerja yang terteran pada prosedur kerja, jika ada langkah kerja yang tidak sesuai, lakukan komunikasi dengan atasan.
- Matikan mesin atau gunakan alat bantu ketika melakukan pengecekan pada bagian mesin yang berputar.
- Gunakan perkakas tangan yang sesuai (manual atau listrik) dengan pekerjaan. Dan periksa kondisi perkakas untuk memastikan layak pakai sebelum di gunakan.
- Perhatikan posisi tangan atau jari tangan anda, lihat bagian – bagian yang dapat mengakibatka tangan atau jari tangan terjepit (nip point) serta posisi memegang saat melakukan pemukulan menggunakan palu.
- Ketika menggunakan bahan kimia, baca terlebih dahulu MSDS (material safety data sheet) agar anda mengetahui potensi bahaya dan cara pengendaliannya. Gunakan APD yang di anjurkan dalam MSDS.
- Ketika anda bekerja di dekat bagian mesin yang panas atau menangani cairan yang bersuhu tinggi, gunakanlah alat pelindung panas atau APD yang sesuai.
- Jangan pernah membuka radiator pada saat kondisi masih panas dan hindari bagian mesin kendaraan atau unit produksi yang panas seperti mufler, radiator,pipa uap panas, dan plat besi yang sedang di lakukan pengelasan.
- Lakukan pengangkatan manual secara benar, dan letakkan barang yang anda angkat secara perlahan. Jangan pernah memaksakan mengangkat barang yang terlalu berat atau sulit di angkat, mintalah bantuan rekan kerja atau gunakan alat bantu angkat yang sesuai. Lakukan komunikasi dua arah dengan rekan kerja lain pada saat meletakkan barang yang di angkat.
- Jangan pernah mencoba mempresisikan atau meluruskan barang yang di angkat menggunakan tangan anda, gunakanlah alat bantu yang sesuai atau gunakan tag line.
“Sayangi tangan Anda, karena Anak-anak Anda masih membutuhkan belaian kasih sayang Anda”