Penggunaan ladder (tangga) adalah aktivitas umum di banyak area kerja, namun sering menyebabkan insiden seperti terjatuh, terpeleset, atau tertimpa benda dari atas. Oleh karena itu, penting bagi seluruh pekerja memahami prosedur penggunaan tangga yang benar. Kesalahan kecil seperti posisi tangga yang tidak stabil atau tidak memeriksa kondisi tangga dapat menimbulkan cedera serius.
Tangga harus selalu diperiksa sebelum digunakan. Pastikan anak tangga tidak retak, kaki tangga tidak aus, dan engsel atau pengunci (lock) masih berfungsi dengan baik. Jangan gunakan tangga yang rusak, bengkok, atau kehilangan komponennya. Selain itu, pastikan tangga ditempatkan pada permukaan yang datar dan tidak licin untuk menghindari risiko tergelincir.
Selama penggunaan, terapkan aturan 3 titik kontak: dua tangan dan satu kaki, atau dua kaki dan satu tangan selalu menempel pada tangga. Jangan membawa alat berat saat naik; gunakan tool belt atau minta rekan mengoper alat dari bawah. Jaga tubuh tetap berada di tengah tangga dan hindari menjangkau terlalu jauh ke samping karena dapat membuat tangga kehilangan keseimbangan.
Perhatikan juga lingkungan sekitar. Pastikan area tidak ramai mobilisasi, bebas dari jalur forklift, dan tidak ada kabel listrik yang membahayakan. Jika tangga lebih dari 2 meter, gunakan pengaman tambahan atau minta rekan untuk menahan tangga dari bawah. Selalu bekerja dengan pencahayaan yang cukup dan hindari menggunakan tangga saat kondisi kelelahan atau dalam cuaca yang tidak mendukung (untuk pekerjaan luar ruangan).
Dengan mengikuti prinsip dasar penggunaan ladder yang aman, insiden dapat dicegah dan pekerjaan berjalan lebih efektif. Selalu ingat: periksa dahulu, gunakan dengan benar, dan utamakan keseimbangan serta kesadaran situasional di setiap langkah. Keselamatan dimulai dari diri kita sendiri.
Salam Safety!